PEMANFAATAN
ENERGI NUKLIR SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK ALTERNATIF DI INDONESIA
Hari ini gue mau membahas tentang
pemanfaatan energi nuklir sebagai alternatif pembangkit listrik di Indonesia.
Kita semua tahu dizaman sekarang ini kebutuhan listrik sudah menjadi kebutuhan
pokok didunia ini, hampir seluruh aktivitas kita membutuhkan energi listrik
mulai dari TV, radio, AC, kipas angin, hingga sekedar mengecas handphone kita membutuhkan energi
listrik. Tapi ternyata dari banyaknya tingkat kebutuhan energi listrik itu
ternyata belum dapat diimbangi oleh ketersediaan energi listrik.
Kita sering mendengar berita di media tentang
krisis energi listrik di Indonesia, masih banyak daerah di Indonesia yang belum
tersalurkan energi listrik, sehingga pemerintah harus terus membangun pembangkit
listrik seperti pemerintahan Presiden Jokowi sekarang yang sedang menggenjot
pembangunan pembangkit listrik 35000 KV hingga tahun 2019.
Sebenarnya
Negara kita sudah memiliki fasilitas untuk mengembangkan energi nuklir seperti
BATAN (Badan Tenaga Atom Nasional) yang sudah bertahun-tahun melakukan
penelitian dan mengembangkan energi nuklir sehigga dapat dimanfaatkan oleh
manusia.
Di
negara-negara maju misalnya seperti Prancis, energi nuklir sudah dimafaatkan
sebagai pembangkit energi listrik yang unggul. Energi nuklir selain ekonomis
dan dapat tahan lama, juga tidak
menimbulkan limbah yang merusak lingkungan dan bahkan limbah isotop yang dihasilkan bagaikan harta karun tapi jika bisa ditemukan cara untuk memanfaatkan limbah nuklir
ini.
Tapi tentu
saja kita tidak bisa menampik masih banyak kendala yang dialami untuk dapat mewujudkan PLTN (Pembangkit Listrik
Tenaga Nuklir) tersebut. Mulai dari penolakan dari masyarakat hingga
tingginya investasi awal sehingga membutuhkan dana yang besar. Well… kita doakan saja semoga PLTN di Indonesia dapat terwujud. Amiin…
Referensi: kompas.com
http://jakartagreater.com/batan-esdm-sepakat-meningkatkan-ketahanan-energi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar